Scrum dalam Rugby

Scrum

Scrum adalah bentuk restart untuk memulai kembali suatu permainan karena terjadi kesalahan-kesalahan seperti Knock-on atau lemparan kedepan (forward pass) atau bola tidak dapat dimainkan saat terjadi Ruck maupun Maul . Scrum pada pertandingan Rugby biasanya dilakukan oleh pemain depan. Formasi scrum Rugby 15’s yaitu 8 melawan 8, Rugby 10’s (5 lawan 5) dan Ruby 7’s (3 lawan 3). Pada waktu Scrum bola dilemparkan ke pusat oleh seorang Scrum half menembus diantara deretan formasi scrum dimana kedua Hooker bersaing memperebutkan bola dengan menggunakan kakinya untuk mengarahkan bola sampai kepemain yang paling kebelakang dari formasi scrum yang selanjutnya bisa diambil oleh scrum half untuk melanjutkan kembali ke permainan terbuka.

Knock-on dalam Rugby

Knock-on

Bila seorang pemain gagal membawa bola dan menjatuhkan atau memantulkan dengan tangan dan sementara laju bola kearah depan disebut dengan istilak knock-on. Pada kejadian ini akan mendatangkan hukuman berupa scrum untuk tim lawan dengan begitu penguasaan bola berpindah kelawan. Jadi tim lawan yang akan menggulirkan bola kedalam formasi scrum.