Definisi berikut diajukan untuk membantu pemahaman yang lebih baik tentang berbagai jenis penilaian yang ada di Pendidikan jasmanai (PE).
Penilaian Alternatif
Asesmen alternatif adalah asesmen yang berbeda dengan asesmen yang biasa kami berikan kepada siswa (yaitu benar/salah, menjodohkan, soal esai, tes standar, dll.). Penilaian alternatif ini “tidak tradisional”, (yaitu, menggambar, membuat video keterampilan tertentu, dll). Pada banyak kesempatan, jenis penilaian ini memungkinkan siswa untuk membuat produk yang harus dinilai oleh guru (biasanya menggunakan rubrik). Dalam hal ini sering kali siswa bekerja dengan teman sekelas lainnya untuk menyelesaikannya.
Penilaian Otentik
Penilaian otentik adalah penilaian yang dilakukan dalam pengaturan “kehidupan nyata”, sebagai lawan dari situasi pengujian yang lebih “steril”. Instruksi dan penilaian sama-sama lahir dari situasi seperti apa hidup kita sebenarnya. Misalnya, alih-alih mengeluarkan keterampilan dari konteks permainan, kami akan mengamati keterampilan di dalam permainan. Semakin banyak penilaian terjadi dalam “kehidupan nyata”, semakin otentik itu penilaian yang dilakukan.
Penilaian Kinerja
Sebuah penilaian di mana siswa diminta untuk membuat, melakukan, atau menciptakan sesuatu: Sebuah tugas kinerja (performance task)–> melakukan sesuatu, seperti urutan senam; tugas produk (product task)–> seperti proyek seni; atau tugas portofolio (portfolio task)–> esai, brosur, dll. Siswa benar-benar membuat, bukan hanya menjawab pada formulir tes walaupun untuk siswa sekolah dasar bisa dimodifikasi.
Rubrik Ditentukan
Rubrik adalah skala penilaian dan daftar kriteria yang dengannya pengetahuan, keterampilan, dan/atau kinerja siswa dapat dinilai.